Misteri
paling populer adalah tentang angka 13, yang konon dipercaya ’si
pembawa sial’ dan berbagai macam sebutan miring lainnya. Sampai-sampai
di gedung pencakar langit yang pemiliknya mempercayai akan mitos ini
pun, dengan sengaja menghilangkan lantai 13, kamar nomor 13 ataupun
segala sesuatu yang berbau ataupun mengandung unsur 13.
Ada
apa sebenarnya dengan angka 13? Konon cerita, mitos ini berawal mula
dari ajaran kuno bernama Kaballah yang dirapalkan oleh para
penyihir-penyihir tertinggi kuno dijaman Fir’aun, yang kemudian
diteruskan dan diwariskan oleh para penyihir, penyulap, peramal dan
paranormal, terutama oleh kaum zionis-yahudi yang saat ini dipolitisasi
dan berubah menjadi tren baru di kalangan selebritis dunia.
Bangsa
Yahudi sejak dahulu merupakan kaum yang secara ketat memelihara
Kabbalah. Di Marseilles, Perancis Selatan, bangsa Yahudi ini membukukan
ajaran Kabbalah yang sebelumnya hanya diturunkan lewat lisan dan secara
sembunyi-sembunyi. Mereka juga dikenal sebagai kaum yang gemar
mengutak-atik angka-angka (numerologi), sehingga mereka dikenal pula
sebagai sebagai kaum Geometrian.Menurut mereka, angka 13 merupakan salah
satu angka suci yang mengandung berbagai daya magis dan sisi religius,
bersama-sama dengan angka 11 dan 666. Sebab itu, dalam berbagai simbol
terkait Kabbalisme, mereka selalu menyusupkan unsur angka 13 ke
dalamnya. Kartu Tarot misalnya, itu jumlahnya 13. Juga Kartu Remi,
jumlahnya 13 (As, 2-9, Jack, Queen, King).
Penyisipan
simbol angka 13 terbesar sepanjang sejarah manusia dilakukan kaum ini
ke dalam lambang negara Amerika Serikat. The Seal of United States of
America yang terdiri dari dua sisi (Burung Elang dan Piramida
Illuminati) sarat dengan angka 13. Dan inilah buktinya:
13 bintang di atas kepala Elang membentuk Bintang David.
13 garis di perisai atau tameng burung.
13 daun zaitun di kaki kanan burung.
13 butir zaitun yang tersembul di sela-sela daun zaitun.
13 anak panah.
13 bulu di ujung anak panah.
13 huruf yang membentuk kalimat ‘Annuit Coeptis’
13 huruf yang membentuk kalimat ‘E Pluribus Unum’
13 lapisan batu yang membentuk piramida.
13 X 9 titik yang mengitari Bintang David di atas kepala Elang.
Selain
menyisipkan angka 13 ke dalam lambang negara, logo-logo perusahaan
besar Amerika Serikat juga demikian seperti logo McDonalds, Arbyss,
Startrek.Com, Westel, dan sebagainya. Angka 13 bisa dilihat jika
logo-logo ini diputar secara vertikal. Demikian pula, markas besar
Micosoft disebut sebagai The Double Thirteen atau Double-13, sesuai
dengan logo Microsoft yang dibuat menyerupai sebuah jendela (Windows),
padahal sesungguhnya itu merupakan angka 1313.
Uniknya,
walau angka 13 bertebaran dalam berbagai rupa, bangsa Amerika
rupa-rupanya juga menganggap angka 13 sebagai angka yang harus
dihindari. Bangunan-bangunan tinggi di Amerika jarang yang menggunakan
angka 13 sebagai angka lantainya. Bahkan dalam kandang-kandang kuda
pacuan demikian pula adanya, dari kandang bernomor 12, lalu 12a,
langsung ke nomor 14. Tidak ada angka 13.
Kaum
Kabbalis sangat mengagungkan angka 13, selain tentu saja angka-angka
lainnya seperti angka 11 dan 666. Angka ini dipakai dalam berbagai
ritual setan mereka. Bahkan simbol Baphomet atau Kepala Kambing Mendez
(Mendez Goat) pun dihiasi simbol 13. Itulah sebabnya angka 13 dianggap
sebagai angka sial karena menjadi bagian utama dari ritual setan.
Tak
luput pula dengan angka 4 yang oleh kaum tionghoa (cina & jepang)
dianggap sebagai ‘angka mati’ atau ‘pembawa sial’ pun mendapat
perlakuan yang sama dengan si angka 13 diatas.
Anda percaya atau ngga percaya akan kisah diatas ? tapi itulah mitos dan realita yang ada disekitar kita .
No comments:
Post a Comment